Home

Senin, 20 September 2010

Pengakuan Wesel Tagih / Piutang Wesel

Kembali lg untuk mereview materi kuliah dulu biar tetap ingat setidaknya sedikit bisa memahami kembali agar tak hilang ditelan waktu.. hehee … :)

Tau kah anda apa itu Wesel Tagih?
Wesel tagih (notes receivable) seringkali diterima dari pelanggan yang ingin memperpanjang periode pembayaran piutangnya. Wesel kadang-kadang juga digunakan untuk pelanggan beresiko tinggi atau pelanggan baru. Selain itu sering kali wesel digunakan dalam pinjaman kepada karyawan dan anak perusahaan serta dalam penjualan property, pabrik dan peralatan. Dalam sejumlah industri (biasanya dalam skala besar) semua penjualan kredit didukung oleh wesel. Akan tetapi, mayoritas wesel berasal dari transaksi peminjaman.

Dibandingkan dengan Piutang Dagang biasa maka wesel tagih (Piutang Wesel) jauh lebih menyakinkan karena adanya jaminan akan membayar atau kesepakatan membayar. Masalah dasar dalam akuntansi untuk wesel tagih serupa dengan yang ada dalam piutang usaha:pengakuan, penilaian dan disposisi.
Suatu wesel tagih didukung oleh promes (promissory note) formal, yaitu janji tertulis untuk membayar sehumlah uang tertentu pada suatu tanggal di masa depan. Wesel merupakan instrument yang dapat dinegoisasikan yang ditandatangani oleh pembuat (maker) untuk kepentingan yang dibayar atau penerima (payee), yang mungkin secara legal dan secara cepat bisa menjual atau mentransfernya ke pihak lain.
Pembuat surat wesel adalah Penarik wesel akan menerima sejumlah uang yang disebutkan dalam surat wesel tersebut dari debitur ( pihak yang tertarik wesel ) pada tanggal yang telah ditentukan dalam surat wesel tersebut ( tanggal jatuh tempo wesel ). Jika penarik wesel membutuhkan uang sebelum tanggal jatuh tempo maka surat wesel tadi dapat dipindah tangankan ( dijual = didiskontokan ) kepada pihak lain / bank , asal saja surat wesel tersebut sudah ditandatangani oleh pihak tertarik ( debitur ) Penandatananan / persetujuan dari debitur terhadap surat wesel yang bersangkutan disebut = AKSEPTASI

Walaupun wesel tagih berisi unsur bunga karena nilai waktu dari uang, namun wesel diklasifikasikan sebagai berbunga dan tanpa bunga.
Wesel Tagih berbunga (interest bearing notes) memiliki suku bunga ditetapkan. Piutang wesel berbunga dimana jumlah uang yang diterima oleh pemegang wesel / promes pada tanggal jatuh tempo adalah sebesar nilai nominal ditambah dengan bunga . Bunga piutang wesel biasanya dinyatakan dalam prosentase ( % ) dari nilai nominal piutang wesel.
Wesel Tagih tanpa bunga (zero interest bearing notes) memasukkan bunga sebagai bagian dari nilai nominal yang tidak dinyatakan secara eksplisit. Piutang wesel tidak berbunga tidak membebani bunga kepada pihak debitur, pada tanggal jatuh tempo jumlah uang yang diterima oleh pemegang wesel adalah sebesar nilai nominal ( nilai yang dinyatakan dalam surat wesel ).
Wesel tagih dipandang sebagai aktiva yang cukup likuid, meski bersifat jangka panjang karena dapat dengan mudah dikonversi menjadi kas. Wesel tagih disajikan sebesar jumlah yang dapat direalisasikan, setelah memperhitungkan penyisihan bagian yang diperkirakan tidak dapat ditagih.

Wesel jangka pendek biasanya dicatat pada nilai nominal (setelah dikurangi penyisihan) karena bunga implisit dalam nilai jatuh tempo adalah tidak material. Secara umum, wesel tagih diperlakukan sebagai ekuivalen kas (jatuh tempo dalam 3 bulan atau kurang) bukan merupakan subjek amortisasi premi atau diskonto. Akan tetapi, wesel tagih jangka panjang harus dicatat dan dilaporkan pada nilai sekarang dari kas yang diperkirakan akan tertagih. Jika suku bunga ditetapkan atas wesel berbunga sama dengan suku bunga efektif (pasar), maka wesel itu dijual pada nilai nominal. Jika suku bunga ditetapkan berbeda dengan suku bunga pasar, maka kas yang dipertukarkan berbeda dengan nilai nominal dari wesel. Selisihnya disebut diskonto atau premi yang akan dicatat dan diamortisasikan sepanjang umur wesel agar mendekati suku bunga efektif (pasar).

Diskonto atas wesel tagih merupakan penilaian (evaluation account) dalan dilaporkan dalam neraca sebagai akun kontra aktiva. Diskonto ini kemudian akan diamortisasi, dan pendapatan bunga diakui setiap tahun dengan menggunakan metode bunga efektif.
Transaki-transaksi yang biasa terjadi menggunakan wesel:
- Wesel yang diterbitkan pada nilai nominal
- Wesel yang diterbitkan pada bukan nilai nominal
o Wesel tanpa bunga
o Wesel berbunga

panjang bgt yah... lain kali kita bahas lg, somoga bermamfaat.
^_^

2 komentar:

  1. wah setahuku wesel hanya untuk kirim uang ke kampung je...he..he..:D, oh, ya nambahi. ria untuk pembatas....itu tekan aja dengan di barengi shift..tuts keyboard yang ada tanda miring ke kiri dan garis tegak 2 buah pasti muncul dehh pembatasnya

    BalasHapus
  2. @Fajar : hehe... beda konteks aja, ini akuntansi klu yg buat kirim uang jenis paket dr ktr pos ya... :)
    oke dech mas, nanti saya coba dlu kotak-katik kode html nya. semoga berhasil.. thanks..

    BalasHapus

Terima kasih, komentar anda sangat berarti bagi saya. Isi pendapat anda tentang blog ini.
Blogroll untuk tukaran link.